Tuesday, October 12, 2010

Rindu Sahajamu, Kawan

Ada kenangan yang riuh berderai
di sudut rumahku, Kawan.
Mungkin ia sudah tak sabar
menanti panorama yang jua
pernah kita saksikan kala senja.

Tapi di ujung lembayung,
kusaksikan wajah murammu berbalut luka.
Seperti ada perih, melilit pahit.
Lalu perlahan cahaya matamu menggeriap pergi.

Lalu, apakah benar bit-bit data maya
tlah menjarakkan kita?
Membuat alpa pada cangkir-cangkir susu
penadah cengkrama di pagi kita.

Ah, aku hanya rindu satu:
sahajanya dirimu.

~dibuat dalam rangka Arisan Kata ke-6 dengan 10 kata ajaib : data, lembayung, sahaja, panorama, riuh, derai, geriap, muram, lilit, dan susu :)

No comments:

Post a Comment